MASKNE, BAGAIMANA MENGATASINYA?

 



Dua minggu kemarin, aku mengalami breakout parah di area muka. Breakout adalah kondisi saat kulit mengalami iristasi dan berjerawat. Kalau aku, paling parah di daerah sekitar mulut dan dagu. Aku terkena maskne nih ternyata. Apa itu maskne? Maskne adalah kependekan dari Mask Acne. Maskne berarti jerawat yang muncul di daerah yang sering tertutup masker.  Kemudian mulailah mencari tahu lebih jauh tentang maskne dan cara mengatasinya. 

Di bawah ini adalah usaha-usaha yang kulakukan dan berhasil di aku. Tentu saja belum tentu berhasil di orang lain, karena ternyata tips mengatasi maskne juga banyak dan tidak semua kuikuti. Jadi, ini cerita pengalamanku sendiri ya.  Apa saja yang kulakukan?

1.       Rajin Mengganti Masker setiap 4 jam

Jujur, sebelum ini, aku memakai masker seharian.  Dari mulai kupakai pagi berangkat kerja dan tidak kuganti sampai aku pulang. Hal ini lebih karena jam kerjaku fleksibel sih, bisa siang sudah di rumah tapi juga sering petang hari baru pulang. Jadi aku terkadang malas mengganti masker meskipun selalu membawa masker bersih di tas. Padahal seharusnya, masker diganti setiap 4 jam sekali.  Seterusnya aku tidak pernah melewatkan mengganti masker lagi setelah 4 jam. Ini kulakukan biasanya setelah shalat dhuhur.

 

2.       Memilih masker kain yang lembut

Kalau di kasusku, aku sering tidak nyaman dengan masker kain yang tebal. Bahkan sering menimbulkan gatal di kulit dan akibatnya jadi sering kugaruk. Jadi makin parah deh iritasiku.  Maskne ini memang biasanya muncul karena seringnya terkena gesekan dari masker dan kulit. Ini disebut jerawat mekanik atau jerawat yang timbul karena gesekan. Untuk itu, aku mulai memilih kembali masker-masker yang lebih nyaman di kulitku.

 

3.       Melakukan double cleansing

Double cleansing ini wajib kulakukan setiap aku pulang ke rumah. Double cleansing adalah proses pembersihan  wajah dengan dua kali tahapan dengan dua bahan yang berbeda. Tahap pertama adalah dengan menggunakan bahan dasar seperti minyak seperti cleansing oil, berbahan dasar susu seperti  milk cleanser, atau air berupa micellar water. Aku setiap hari menggunakan micellar water dan kemudian tahap kedua adalah menggunakan facial wash atau sabun muka biasa. Double cleansing ini memastikan tidak ada lagi sisa kotoran, make up, atau residu  skincare di kulit yang bisa menyebabkan jerawat.

 

4.       Rajin melakukan eksfoliasi secara teratur

Eksfoliasi adalah pengangkatan sel-sel kulit mati dari permukaan kulit terluar.  Eksfoliasi ini berguna untuk mengangkat kotoran yang mengendap di dalam pori-pori kulit. Cara ini bisa kamu lakukan di rumah atau di salon kecantikan. Kalau aku sih tentu saja melakukannya sendiri di rumah menggunakan produk chemical exfoliant. Eksfoliasi ini memang bisa dilakukan  dengan cara physical  exfoliant atau chemical exfoliant. Phisycal ini  menggunakan alat seperti scrub, sikat atau sponge. Kalau chemical exfoliant terbuat dari bahan-bahan kimia. Aku melakukan eksfoliasi ini dua kali dalam seminggu di malam hari. Menggunakan produk lokal saja tapi hasil akhirnya benar-benar bikin kulit terasa bersih. 

 

Empat cara itu lumayan efektif untukku. Kalau dari referensi lain memang ada yang menyarakan untuk menggunakan skincare tertentu, atau make up tertentu. Tapi karena aku tidak pernah pernah memakai make up, empat cara di  atas sudah cukup. Tapi memilih produk make up yang non comedogenic memang bermanfaat untuk mengurangi kemungkinan terkena maskne ini.

Dengan 4 cara di atas, maskneku sudah bisa teratasi dengan  baik. Alhamdulillah. Memang harus disiplin dalam menjaga kebersihan agar tidak terkena maskne ketika kita harus memakai  masker seharian. Semoga tulisan ini bermanfaat yaa..

 

 

#OneDayOnePost

#ODOP

#Day64

 

Post a Comment

0 Comments