REVIEW BUKU : MENCINTAI RASULULLAH









Judul : Mencintai Rasulullah Teladani Akhlaknya, Pelajari Sunnahnya

Penulis : @Nashihatku

Visual : Aobi Adja

Penerbit : Salam Books

Tebal : 187 halaman

Tahun : 2015



Masih dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW, akhir pekan ini aku membaca buku ringan tapi berisi sekali. Tentang Rasulullah. Kisah-kisah kemuliaan akhlak Rasulullah memang sudah sering sekali kita dengar, tapi selalu saja kita perlu mempelajarinya lagi dan lagi agar dapat meneladani kemuliaan Rasulullah.

Di bagian pembuka buku ini, disambut dengan kisah wafatnya Rasulullah. Diceritakan bagaimana malaikat maut datang ke rumah Rasulullah dan kemudian malaikat jibril pun turun mendampingi rasulullah ketika Izrail melakukan tugasnya. Dan di saat-saat terakhir hidupnya itulah, Rasululullah masih sangat cemas memikirkan umatnya. Ummati..ummati..ummati…

“Jangan khawatir wahai rasul Allah, aku pernah mendengar Allah berfirman kepadaku, Kuharamkan surga bagi siapa saja, kecuali umat Muhammad telah berada di dalamnya, “kata Jibril.

Buku ini menyebutkan akhlak Rasulullah sehari-hari misalnya :

Rasulullah selalu menyebarkan kebahagiaan

Rasulullah itu cinta damai

Rasuliullah itu bukan orang yang pemarah

Rasulullah menyayangi anak yatim

Rasulullah orangnya rajin ibadah

dan banyak lagi

Setiap bab akhlaknya, dijelaskan dengan ilustrasi keren dan pilihan huruf yang menarik. Kata-katanya sering sangat menohok hati nih. Misalnya dki bagian Rasulullah orangnya rajin ibadah, dijelaskan baha ketika pintu surga dibuka sleuas-luasnya untuk beliau, Rasulullah masih menunaikan shalat malam, memohon ampun, dan terus menerus beribadah hinga pernah terjatuh lantaran kakinya bengkak.

Kemudian setelahnya ada kalimat sindiran yaitu “ ita juga banyak yang kakinya bengkak-bengkak, Cuma bukan karena rajin beribadah. Bengkaknya karena asam urat, beres futsal, sama naek gunung.” (Halaman 102)

Ada tagar #kalaukitasih di banyak halaman dengan nada menyindir tapi memang benar sekali sering kita lakukan. Dan itu sangat berbeda dengan yang dicontohkan Rasulullah. Membaca buku ini memang serasa ditampar berkali-kali untuk diingatkan kembali akhlak yang benar. Akhlak yang seharusnya kita teladani dan menjadi bagian dari hidup kita sehari-hari. Akhlak Rasulullah.

Membaca buku ini di akhir pekan seperti ini, membantuku kembali bersemangat menghadapi minggu depan dengan segala dinamikanya. Semoga dengan membaca lagi, mengingat kembali akhlak Rasulullah, akan semakin menambah kecintaanku kepada Nabi Muhammad dan menjadikan diriku juga selalu menjadi umat yang meneladani akhlak beliau serta tidak malas lagi untuk mengerjakan sunnah-sunnah Rasulullah.



#OneDayOnePost

#ODOP

#Day56

Post a Comment

0 Comments