Festival Liburan Anak Yuk Main



Menutup tahun 2016 ini, Yuk Main mengadakan acara besar.  Yaitu Festival Liburan Anak. Sebenarnya konsepnya seperti playdate biasa, tapi lebih lama, lebih banyak kegiatan, dan lebih banyak peserta.
Festival ini diadakan sebagai hadiah kepada anak-anak karena sudah belajar dan sekolah selama satu semester. Makanya kami beri nama Festival Liburan Anak. Waktunya juga pas banget memasuki awal liburan panjang.

Harapannya, setelah mengikuti Festival ini, anak-anak jadi punya ide lain untuk mengisi liburan. Karena, selain ada kegiatan craft dengan alat-alat sederhana yang bisa dilakukan di rumah, juga disediakan bazaar yang menyediakan berbagai perlengkapan pengisi liburan. Dari mainan eduaktif handmade sampai buku bacaan anak.


Yang spesial di Festival Liburan Anak Yuk Main kali ini adalah :

1. Indoor Arena
Selama mengadakan playdate, jarang sekali kami mengadakan kegiatan di dalam ruangan (kecuali saat field trip atau kunjungan ke beberapa tempat yang mengharuskan berada di dalam ruangan). Karena memang, kami ingin anak-anak punya kesempatan untuk bermain di alam terbuka. Tapi kali ini, memasuki bulan Desember yang cuaca tidak menentu dan hujan lebih sering turun, kami memutuskan untuk mengadakannya di dalam aula balai desa. Harapannya, kalau cuaca cerah, nantinya akan ada beberapa sesi yang dilakukan di luar ruangan. 

2. Kuota Peserta Lebih Banyak
Kuota Peserta playdate paling banyak yang kami buka sebelumnya adalah 30 anak. Tentunya bersama orang tua pendamping. Kenapa hanya 30? Karena keterbatasan kami sebagai panitia dan pendamping dalam menyiapkan, membersamai, dan mendampingi anak-anak dalam setiap sesi playdate. Hasilnya adalah, sering sekali kami harus menolak peserta yang mendaftar setiap bulannya karena keterbatasan kuota. Di Festival Liburan Anak Yuk Main ini, kami membuka pendaftaran sebanyak 80 peserta.
Awalnya sempat ragu juga, bisakah kita mengajak peserta sebanyak itu dan menghandle semua kegiatannya? Tapi alhamdulillah, para relawan Yuk Main sangat luar biasa dalam bekerjasama sebelum, selama, dan sesudah acara.

3. Kegiatan Beragam
Playdate biasa, kami berusaha memberikan aktivitas lebih dari satu agar anak-anak tidak bosan dan bisa menikmatinya. Biasanya yang pasti ada adalah craft, sains dan games.  Tapi playdate rutin dibatasi waktu sehingga durasi waktu per sesi biasanya lebih singkat.
Di Festival Liburan Anak, kami merancang setiap sesi kegiatan melalui booth-booth yang terpisah.  Ada booth cerita, booth craft, dan booth sains sebagai pusat kegiatan anak-anak.
Selain itu kami siapkan juga booth Craft for Moms sebagai tempat bagi ibu-ibu untuk membuat kerajinan tangan bersama. Ada juga photo booth, display kegiatan Yuk Main, Sign Board, serta bazaar aneka produk untuk anak-anak.

Naah, sudah tahu kan bagaimana spesialnya playdate Yuk Main yang terakhir di tahun 2016 ini? Dan ini dia serita lengkapnya pas Hari H.

Hari Minggu tanggal 18 Desember 2016. Aula balai desa Purwosari.

Dari dini hari, hujan deras sekali. Sampai pagi harinya, belum juga reda. Kami semua deg-degan dengan cuaca yang seperti ini akan menyebabkan peserta mengurungkan niatnya untuk datang. Tapi beberapa peserta sudah mengabari kalau dari jam 6 pagi ada yang sudah berangkat dari Jepara. Itu yang membuat kami jadi semangat. Meskipun, harus dengan banyak perubahan rencana karena hujannya terlalu deras sehingga menyebabkan beberapa tempat di aula penuh air. Dan jadilah pagi itu kami mengawalinya dengan mengepel dan memindahkan beberapa properti booth, masih dengan hujan yang turun deras.

Ada perubahan total di setting tempat, hujan menyebabkan tampias air kemana-mana sehingga mengharuskan meja untuk bazaar yang awalnya di teras harus masuk juga ke dalam ruangan. Akibatnya, harus mempersempit space untuk booth lain. Tapi so far, masih terkendali.

Alhamdulillah, peserta sudah mulai hadir sesuai rundown acara. Registrasi dan persiapan selesai. Acara dimulaii....

  Registrasi. Semua peserta mendapat name tag bergambar aneka binatang lucu
Acara dimulai dengan pembukaan dari Yuk Main dan dilanjutkan dengan bersama-sama mendengarkan dongeng dari Bunda Candra. Bunda Candra membawa boneka tangan lucu-lucu sebagai teman bercerita. Ada gajah, burung, kodok, dan rusa. Anak-anak antusias  mendengarkan dan berinteraksi bersama Bunda candra. Dongengnya Seruuuu.....

Mendenganrkan dongeng dari Bunda Candra

Dongeng selesai, para ibu-ibu yang tadinya ikut mendengarkan dongeng bersama anak, dipersilakan ke booth Moms Craft. Setelah itu, ada kejutan lagi buat anak-anak. Mereka diajak  bernyanyi dan menari bareng dengan kakak-kakak dari Kudus Mengajar yang baik banget bersedia hadir dan ikut mengisi acara. Terima kasih Kaak...
 bernyanyi bersama

Daan, kejutannya belum selesai sampai disitu. Ada kejutan lain yang menanti. Bahkan panitia juga kaget lho. Ada apa yaa?
Ternyata ada tamu spesial yang ikut bersama Kakak relawan Kudus Mengajar dan Omah Aksi. Tamu spesialnya ramah dan baik. Dari Perancis. Namanya Miss Claire. Naah, Miss Claire ini yang kemudian ikut ambil bagian mengisi acara selanjutnya. Dibantu Mbak Antik sebagai penerjemah, anak-anak belajar bahasa Perancis langsung dari orang sana sendiri hihihi...Gelak tawa pecah saat Miss Claire kemudian gantian belajar bahasa Jawa.

 Mbak Antik dan Miss Claire

Di sesi tersebut juga bertaburan banyak hadiah. Bagi anak-anak yang bisa menjawab pertanyaan, yang berani bernyanyi ke depan, dan yang mau bicara dengan Miss Claire mendapat hadiah coklat homemade lezat. Senangnyaaa...
Yang berani maju ke depan dapat hadiah. Yayy....

Kemudian, dimulailah acara intinya. Berkegiatan di tiap booth. Anak-anak dibagi menjadi tiga kelompok untuk kemudian diajak ke tiap booth yang berbeda. Booth dan kegiatannya apa sajakah?

1. Booth Sains
Di Booth Sains ini tema nya adalah udara. Anak-anak belajar tentang tekanan udara dan diajak membuat roket dari kertas dan sedotan. Roketnya benar-benar bisa terbang lhoo..Tuh lihat, semuanya heboh pada mau menerbangkan roket buatannya hihihi..

sedang serius membuat roket

setelah roketnya jadi, semua sibuk menerbangkan roketnya hehehe..
 


2. Booth Craft
Di booth craft, anak-anak diberi goodie bag berupa tas punggung serut dari kain blacu. Tugas mereka adalah, menghias tas tersebut sesuai tema lautan. Beberapa ada yang menggunakan pola yang sudah disiapkan panitia yaitu ikan dari kertas  kardus. Tapi tentu saja boleh melukis sesuka hati. Ada yang melukis kapal, bintang laut dan lautan. Kereen..

boleh gambar suka-suka kok

3. Booth Cerita
Di booth cerita, anak-anak membuat perlengkapan untuk membantu mereka bercerita atau melakukan story telling. Tema booth ini adalah hutan. Anak-anak membuat topi aneka binatang dari art foam. Juga wayang dari kertas dan stik es krim. Harus bikin sendiri yaa...kakak pendamping hanya membantu hehe...
Topinya jadiiii....

Tiga kelompok bergantian memasuki booth, jadi semuanya dapat bagian melakukan aktivitas yang berbeda. Setelah selesai di booth, anak-anak (dan orang tua) bisa foto-foto di photobooth keren yang sudah disiapkan panitia. Juga bisa melihat display foto Yuk Main selama setahun dan menuliskan pesan kesan tentang Yuk Main di Sign Board. 

miss Claire pun menulis pesan kesan di sign board. Thank you miss...

isian goodiebagnya. Ditambah snack.


Mom's Craft. Membuat kerajinan dari bahan bekas.

photo booth

 
Dan selesailah semua rangkaian acara Festival Liburan Anak Yuk Main. Bahagianya tak terkira melihat anak-anak senang dan semua menikmati acara. Terbayar sudah semua lelah dalam menyiapkan acara ini berhari-hari sebelumnya. Bahkan ucapan terima kasih pun tidak cukup untuk diberikan kepada semua yang sudah membantu telangsungnya acara.  Semoga semua lelah dan kerja keras kalian semua diganti berkali lipat oleh Allah. Amiin.

Perjalanan Yuk Main di tahun 2016 telah selesai. Semoga adanya Yuk Main memberikan manfaat bagi anak-anak, orang tua, dan siapa saja yang terlibat di dalamnya. Memberikan inspirasi bagi kegiatan bermain dan belajar anak-anak di rumah.  Doakan kami semoga di tahun depan bisa lebih banyak berkarya dan mengadakan acara seru lainnya yaa... Sampai jumpa di playdate tahun 2017...

Post a Comment

0 Comments